Penggunaan WiFi 6 sebagai standar jaringan internet nirkabel baru semakin meluas. Apa perbedaannya dengan WiFi 6E? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Tidak hanya perusahaan, saat ini instansi pemerintah dan pemilik hunian pribadi mencari cara untuk memperluas akses internet mereka. Salah satu opsi yang bisa Anda pilih adalah dengan menerapkan WiFi 6. Standar nirkabel baru ini konon berkinerja lebih baik di daerah perkotaan yang padat dan memberikan kecepatan data yang lebih baik.
Tak hanya itu, WiFi 6 juga menawarkan jangkauan yang lebih panjang. Artinya, akan lebih banyak orang yang bisa menikmati akses ke jaringan WiFi dengan kecepatan yang lebih tinggi dan stabil. Tidak cukup sampai di sini, sekarang Anda juga bisa menikmati WiFi 6E. Apa sebenarnya WiFi 6E dan apa yang membedakannya dengan WiFi 6?
Apa Itu WiFi 6E?
Sumber : Youtube
WiFi 6 dan WiFi generasi sebelumnya memakai pita radio 5 GHz dan 2,4 GHz. Sementara itu, perangkat WiFi 6E merupakan perangkat yang dapat beroperasi pada pita 6 GHz. Spektrum 6 GHz secara umum memiliki cara kerja yang sama dengan WiFi 6 di atas pita 5 GHz. Akan tetapi, itu menawarkan saluran tambahan yang tak tumpang tindih.
Dilansir dari Wi-Fi Alliance, WiFi 6E memungkinkan 14 saluran tambahan 80 MHz dan 7 saluran tambahan 160 MHz. Saluran tersebut tentunya tak akan tumpang tindih antara satu sama lain. Artinya, ini bisa mengurangi kemacetan pada koneksi, terutama di area banyak jaringan beroperasi.ย
Apa yang Membedakan WiFi 6E dengan WiFi 6?
Sumber : Youtube
WiFi 6E dibangun menggunakan fitur yang sama dengan WiFi 6 dengan menambahkan akses ke pita nirkabel 6 GHz yang baru. Adapun beberapa fitur dari pita 6 GHz adalah:
- Spektrum tambahan. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pita 6 GHz mendukung hingga 14 saluran 80 Mhz dan 7 saluran 160 MHz. Lebih banyak saluran WiFi yang tersedia, artinya semakin banyak spektrumnya dan lebih sedikit tumpang tindih antar jaringan. Terutama di area yang ramai seperti kompleks apartemen atau kantor
- Lebih banyak saluran dengan bandwidth tinggi. Pita nirkabel 6 GHz mendukung hampir 2 kali lebih banyak saluran bandwidth tinggi (80 MHz dan 160 MHz) dibandingkan pita 5 GHz. Ini memungkinkan lebih banyak akses untuk aplikasi seperti streaming 4k dan 8k, game dengan dukungan virtual reality dan video conference beresolusi tinggi
- Tidak perlu pemindaian DFS. Tidak seperti saluran 160 MHz yang ada di pita nirkabel 5 GHz, perangkat yang menggunakan pita 6 GHz tidak berbagai spectrum dengan perangkat stasiun TV atau radar. Efeknya, mereka yang tidak bisa menggunakan saluran 160 MHz karena tinggal di tempat yang dekat dengan stasiun Tv atau bandara, bisa memanfaatkan saluran 160 MHz yang kosong
- Tidak ada perangkat lama (WiFi 3, 4, 5, 6) pada pita 6 GHz. Pita GHz secara eksklusif hanya bisa digunakan oleh perangkat yang didukung fitur WiFi 6E. Jaringan 6 GHz tidak akan melambat untuk mengakomodasi perangkat lama. Artinya, perangkat WiFi 6E bisa menggunakan sepenuhnya peningkatan bandwidth, spektrum dan kecepatan 6 GHz tanpa harus bersaing dengan perangkat non-6E yang lain
- Wajib menggunakan WiFi Protected Access 3. WPA 3 wajib untuk semua perangkat WiFi 6 Certified yang beroperasi di pita 6 GHz. WPA 3 adalah sertifikasi keamanan WiFi Alliance yang terbaru. WPA 3 menyediakan protokol keamanan dan otentikasi terbaru yang membuat jaringan 6 GHz lebih aman dan sulit untuk diretas.
Itulah beberapa perbedaan antara WiFi 6 dengan WiFi 6E yang perlu Anda ketahui. Jika Anda membutuhkan bantuan untuk sambungan WiFi di rumah, sekolah atau kantor Anda, hubungi Nusanet Internet Solution Provider.ย
Sebagai penyedia layanan ISP terbaik di Indonesia Nusanet siap memberikan akses internet dengan kualitas terbaik untuk Anda. Kami juga menyediakan perangkat WiFi 6 untuk pelanggan paket bisnis yang ingin mengimplementasikan teknologi ini di kantor.