AI Tersohor Abad Ini: ChatGPT, OpenAI dan Bard, Apa Sih Perbedaannya?

AI

Sumber : Investor Daily

Teknologi kecerdasan buatan atau dikenal dengan Artificial Intelligence (AI), menjadi salah satu teknologi yang menonjol dalam beberapa waktu terakhir. Banyak perusahaan mulai memanfaatkan pengetahuan dan kemudahan yang ditawarkan oleh AI ini, termasuk perusahaan besar seperti OpenAI dan Google.

Jika sebelumnya ChatGPT yang didukung OpenAI menjadi topik utama perbincangan hangat perihal teknologi AI, kini muncul pesaing baru bernama Bard. Meski sama-sama mengembangkan teknologi AI, ChatGPT, OpenAI, dan Bard tentu memiliki perbedaan. Apa saja perbedaan tersebut? Simak informasinya dalam ulasan berikut.

Mengenal Sekilas Tentang OpenAI, ChatGPT, dan Bard

Sumber : Kompas Tekno

OpenAI

Dilansir dari situs openai.com, OpenAI adalah perusahaan yang bertanggung jawab atas riset dan pengembangan teknologi AI. OpenAI didirikan dengan tujuan untuk memajukan kecerdasan buatan secara luas dan memastikan manfaatnya dapat diakses oleh masyarakat secara merata.

Berikut adalah beberapa produk OpenAI yang saat ini telah banyak digunakan:

  • GPT-4, yaitu sistem paling canggih OpenAI dengan pengetahuan umum dan kemampuan pemecah masalah yang lebih luas.
  • DALL·E, yaitu sistem AI yang dapat membuat gambar dan seni realistis dari teks deskripsi yang kamu tuliskan.
  • Whisper, yaitu model pembaca ucapan serbaguna yang dapat menyalin, mengidentifikasi, dan menerjemahkan berbagai bahasa. Dengan Whisper, kamu bisa menyalin ucapan menjadi teks dan menerjemahkan banyak bahasa ke dalam bahasa Inggris.

ChatGPT

ChatGPT adalah sebuah chatbot berbasis teknologi AI yang dikembangkan oleh OpenAI. ChatGPT ini dibangun menggunakan sistem GPT-4 (Generative Pre-trained Transformer) yang memanfaatkan teknologi pemrosesan bahasa alami untuk berinteraksi dengan pengguna melalui percakapan teks.

Tujuan utama ChatGPT adalah memfasilitasi komunikasi manusia-ke-mesin yang lebih lancar dan intuitif. Dengan demikian, ketika kamu menggunakan ChatGPT, chatbot ini dapat memberikan respon yang informatif dan kontekstual berdasarkan input yang kamu berikan. 

Bard

Bard merupakan teknologi AI hasil eksperimen Google yang menggabungkan kecerdasan, kekuatan, dan kreativitas dengan luasnya pengetahuan dunia. Fitur AI yang dibuat menggunakan sistem Language Model for Dialogue Applications (LaMDA) ini akan membantu mencari topik yang kamu butuhkan, kemudian menyajikannya dengan bahasa yang lebih sederhana serta mudah dipahami.

Perbedaan ChatGPT, OpenAI, dan Bard

Diciptakan serta dikembangkan oleh dua perusahaan yang berbeda, ChatGPT, OpenAI, dan Bard tentu memiliki perbedaan. Letak perbedaan ChatGPT, OpenAI, dan Bard Google, antara lain:

Perbedaan Sistem

Saat ini, ChatGPT menggunakan sistem GPT terbaru dari OpenAI, yaitu GPT-4. Sistem ini dapat menghasilkan teks yang mirip dengan gaya interaksi antarmanusia, namun dengan pengetahuan dan kemampuan pemecahan masalah yang lebih luas dari sistem sebelumnya.

Sementara itu, Bard dari Google menggunakan sistem Language Model for Dialogue Applications (LaMDA). Sistem ini memungkinkan pengguna berdialog dan mendapatkan jawaban atas topik yang dicari dengan bahasan yang lebih sederhana serta mudah dipahami. Sistem LaMDA ini juga diklaim dapat melakukan penskalaan atas pertanyaan dari jutaan pengguna.

Jangkauan Informasi

Berdasarkan pengamatan beberapa ahli, jangkauan informasi milik Google Bard dinilai lebih unggul. Hal ini karena Bard didukung oleh mesin pencarian Google. Dengan demikian, Bard dapat menjangkau berbagai jenis media yang ada di mesin pencarian Google dan mengakses informasi secara lebih luas.

Sementara itu, jangkauan informasi pada ChatGPT lebih terbatas karena mengandalkan data pelatihan terakhir di tahun 2021.

Kemampuan Menangkap Bahasa

ChatGPT unggul dalam kemampuan menangkap berbagai gaya bahasa, karena dapat memprediksi kalimat atau kata berikutnya dalam sebuah perintah percakapan. Fitur ini bahkan bisa jadi teman ngobrol dan solusi untuk mengarang cerita bagi penulis yang mengalami block writer.

Kemampuan memprediksi kalimat ini belum dimiliki oleh Bard, karena fitur AI dari Google ini masih menggunakan teknologi mesin pencarian dan data yang ada di website.

Jawaban Atas Pertanyaan User

Google Bard menggabungkan elemen bahasa, video, gambar, serta audio dalam memberikan jawaban atas pertanyaan kamu. Sehingga jawaban yang dihasilkan lebih akurat, variatif, dan mudah dipahami pengguna.

Sedangkan ChatGPT dinilai memberikan jawaban yang terkesan menjiplak. Bahkan, fitur ini kedapatan memberikan jawaban yang salah untuk pertanyaan yang rumit dan melibatkan angka, seperti matematika. Meski demikian, untuk beberapa topik lain, ChatGPT dapat memberikan jawaban yang tepat dan akurat.

Nah, demikian beberapa perbedaan ChatGPT, OpenAI, dan Bard Google. Kedua memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Apapun fitur AI yang digunakan, kamu membutuhkan jaringan internet yang stabil dari Nusanet untuk mengakses keduanya.

Nusanet adalah penyedia solusi internet terkemuka yang dapat menjawab kebutuhan internet kamu. Perusahaan web hosting dan desain ini memiliki banyak cabang di Indonesia sehingga memudahkan kamu memanfaatkan internet dengan lebih efektif.

Tidak hanya itu, Nusanet juga sudah berpengalaman selama puluhan tahun melayani masyarakat Indonesia dengan 4 keunggulan yang tidak dimiliki ISP lain, yaitu: Speed, Stability, Secure, dan Support 24 hours. Yuk, akses pengetahuan ChatGPT, OpenAI, dan Bard Google dengan lebih mudah bersama Nusanet!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *