Memahami Definisi dan Perbedaan Blog, Blogging, Blogger

Kita perlu tahu perbedaan blog, blogging, blogger saat jadi pengguna aktif internet. Pasalnya, ketiga istilah tersebut memiliki definisi dan peran masing-masing. Bingung dengan beberapa istilah di dunia maya, misalnya blog, blogging, dan blogger? Ternyata tidak semua orang memahami definisi dan perbedaan blog, blogging, blogger. Padahal, penting buat pengguna internet, terutama blog, untuk memahami istilah-istilah tersebut agar tidak tertukar dari istilah satu dengan lainnya. Untuk mengetahui perbedaan istilah-istilah di atas, kita perlu mengetahui definisinya. Yuk, kita bahas sedikit! Sudah Tahu Apa Itu Blog? Jika kamu seorang penulis blog, kamu tentu sedikit banyak tahu bahwa blog merupakan suatu wadah bagi penulis atau pengguna blog untuk berbagi informasi, pengalaman, opini, dan apa pun yang ingin ditulis di sana. Namun, bukan hanya sebuah tulisan, kamu juga bisa mem-posting gambar, foto, bahkan video. Awalnya, blog sering kali digunakan untuk kepentingan perorangan saja. Akan tetapi, seiring perkembangan era digital, blog kini juga dimanfaatkan untuk kepentingan kalangan besar seperti perusahaan, lembaga, dan lain sebagainya. Tidak heran jika muncul dua jenis blog, yaitu blog pribadi dan blog bisnis. Blog Pribadi Sesuai dengan nama jenisnya, blog ini dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi. Kamu juga bisa menyebutnya sebagai catatan harian penulis yang bisa diakses secara online. Para penulis blog biasanya menarik traffic dari para pengunjung dengan tulisan atau konten yang diunggahnya semenarik mungkin. Biasanya, blog ini juga digunakan untuk menyampaikan opini, portofolio, atau kumpulan foto dan video.  Ada juga yang memanfaatkan blog untuk menulis suatu tema yang disukai penulis, seperti blog tentang kesehatan, olahraga, sejarah, dan lain sebagainya. Blog Bisnis Berbeda dengan blog pribadi, blog bisnis memiliki kepentingan untuk meningkatkan daya penjualan atau traffic perusahaan dengan mempromosikannya secara online di sebuah blog. Lain halnya dengan website yang bersifat statis, menggunakan blog yang bersifat dinamis untuk mempromosikan bisnis yang kamu miliki akan jauh lebih mudah meningkatkan traffic karena dapat menyajikan konten secara berkala. Mengenal Istilah Blogging Jika blog diibaratkan sebuah wadah, kegiatan mengelola dan merawat wadah itu disebut blogging. Berbagai kegiatan blogging dapat kamu lakukan, seperti menulis, memberi link, mendesain tampilan blog, hingga membagikan berbagai konten di dalamnya. Meningkatkan kegiatan blogging akan membantumu meningkatkan pengunjung blog-mu. Kamu juga bisa membuat konten dengan tema tertentu yang akan menjadi ciri khas, misal tema mengenai traveling, kuliner, dan lain sebagainya. Nah, ternyata kegiatan blogging juga bisa menghasilkan uang. Dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas blogging, kamu bisa membuat blog dengan banyak pengunjung dan dapat dimonetisasi sehingga menghasilkan uang. Definisi Blogger Blogger merupakan istilah bagi orang yang melakukan aktivitas blogging. Menjadi seorang blogger tentu harus membuat konten-konten yang menarik untuk mengisi blog yang dimiliki. Mereka harus memiliki strategi untuk mendesain blog-nya semenarik mungkin. Buat kamu yang baru ingin terjun ke dunia blogger, ada baiknya untuk mengisi blog dengan hal-hal yang kamu sukai. Kebanyakan pengguna blog mengisi dengan pengalaman mereka, hobi, atau seputar pendidikan yang sedang ditempuh. Jangan salah, tidak sedikit blogger yang menghasilkan uang dari blog yang telah dibangunnya. Tentu hal ini memerlukan komitmen tinggi dalam melakukan aktivitas blogging secara rutin karena blog tidak akan menghasilkan uang dengan sendirinya tanpa peran dan usaha blogger itu sendiri. Untuk menjadi blogger, tidak harus pandai menulis. Buat kamu yang ahli dalam memasak, bisa mengisi blog dengan resep masakan untuk menarik pengunjung yang ingin belajar masak. Ada juga fotografer, bisa mempublikasikan hasil fotonya ke dalam blog untuk menarik pengunjung yang memiliki hobi yang sama. Apa Kesimpulannya? Setelah membaca ulasan singkat di atas, kita sudah tahu perbedaan blog, blogging, blogger dari definisi masing-masing. Kesimpulannya, blog merupakan sebuah wadah untuk seseorang membagikan informasi, cerita, opini, dan lain sebagainya, sedangkan kegiatan mengelola blog disebut dengan blogging. Lalu, orang yang melakukannya disebut dengan blogger. Nah, sudah tahu kan sekarang perbedaan blog, blogging, blogger? Masing-masing memiliki definisi dan peran berbeda. Jangan lupa yah tetap setia baca blog – blog nya Nusanet! Semoga membantu dan bermanfaat!

Perlukah Membuat NPWP untuk Kebutuhan Dunia Kerja? Berikut Penjelasannya!

NPWP kerap menjadi syarat untuk melamar pekerjaan. Seberapa penting NPWP untuk kebutuhan dalam pekerjaan? NPWP atau Nomor Pokok Wajib Pajak adalah tanda pengenal atau identitas yang wajib dimiliki oleh wajib pajak. Sayangnya, banyak orang yang belum memiliki kesadaran mengenai pentingnya memiliki NPWP, terutama bagi mereka yang sedang mempersiapkan diri untuk melamar pekerjaan. Tak ayal, ketika masuk bekerja dan diminta menyertakan NPWP oleh pihak perusahaan, mereka merasa kebingungan. “Sebenarnya, untuk apa NPWP? Apa harus punya NPWP untuk bisa bekerja?” Kewajiban Warga Indonesia yang Memiliki Penghasilan Sumber : Ekrut Petugas pajak mewakili pemerintah menjalankan tugas mereka dalam mengawasi dan memeriksa kepatuhan perpajakan. Pada dasarnya, semua orang yang tinggal dan mendapatkan penghasilan di wilayah NKRI wajib memenuhi sejumlah ketentuan pajak yakni: Mendaftarkan diri sebagai Wajib Pajak dan dibuktikan dengan adanya NPWP Melaporkan penghasilan yang diperoleh lewat SPT (Surat Pemberitahuan Tahunan) Pajak Jika pajak penghasilan belum dipotong oleh pihak lain (misalnya oleh pihak pemberi kerja), maka Wajib Pajak harus melunasinya. Wajib Pajak juga punya hak untuk memberikan bantahan ketika proses pemeriksaan dan boleh mengajukan keberatan dan banding jika pemeriksaan dinilai tidak benar. Kenapa Mereka yang Ingin Bekerja dan Punya Usaha Sebaiknya Punya NPWP? Sumber : Ayo Pajak Bagi kamu yang masih fresh graduate atau baru lulus kuliah dan bersiap untuk mencari pekerjaan atau membuka usaha sendiri, ada berbagai manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan memiliki NPWP: Memenuhi persyaratan administrasi saat akan melamar pekerjaan. Saat ini, hampir semua perusahaan meminta calon karyawannya untuk memiliki NPWP untuk memudahkan proses pengupahan dan pemotongan pajak penghasilan Memudahkan kamu dalam mengurus berbagai dokumen. Bagi kamu yang berencana kerja ke luar negeri, NPWP juga kerap menjadi syarat dalam pembuatan paspor. NPWP juga digunakan sebagai syarat pengajuan kartu kredit hingga izin usaha Mendapatkan tarif pajak yang lebih ringan. Pajak penghasilan yang dikenakan pada orang yang memiliki NPWP cenderung lebih ringan dibanding mereka yang tidak punya NPWP. Apa Fungsi NPWP bagi Karyawan? Sumber : Talenta Di dalam dunia kerja, perusahaan-perusahaan yang bijak dan taat pajak akan memperhatikan dengan baik status kepemilikan NPWP karyawan mereka. Artinya, perusahaan akan memastikan semua karyawannya memiliki NPWP sebagai bukti bahwa pajak penghasilan mereka dilaporkan kepada pemerintah. Ada beberapa fungsi penting NPWP bagi karyawan yakni: Sebagai identitas atau tanda pengenal wajib pajak. Perusahaan biasanya akan menginput data NPWP karyawan ke dalam aplikasi perpajakan online sebagai data dan bagian dari identitas karyawan yang bekerja di perusahaan mereka Menjaga ketertiban perpajakan. Adanya NPWP karyawan bisa menjadi indikator apakah sebuah perusahaan taat pajak atau tidak. Pasalnya dalam proses administrasi dan penggajian, perusahaan membutuhkan NPWP. Ini untuk memastikan upah yang diterima oleh karyawan sudah dibayarkan pajaknya atau belum Memudahkan proses pengajuan kredit. Salah satu syarat administratif untuk mengajukan berbagai jenis produk kredit termasuk KPR, KTA dan kredit kendaraan bermotor adalah dengan memiliki NPWP Mengurus restitusi pajak Potongan pajak yang lebih rendah. Seperti yang sudah disebutkan di atas, karyawan yang bekerja dan memiliki NPWP berhak atas potongan pajak yang lebih rendah dibanding mereka yang tidak punya NPWP. Dengan berbagai manfaat memiliki NPWP di atas, kamu harus memastikan bahwa dirimu, perusahaan serta semua orang yang bekerja di dalamnya memiliki NPWP. Dengan proses pengurusan yang sangat mudah, mengurus NPWP bukan lagi masalah. Kamu bahkan bisa melakukannya secara online. Untuk memudahkan proses pembuatan NPWP hingga melaporkan pajak secara online, kamu membutuhkan dukungan internet yang stabil dan berkecepatan tinggi. Untuk itulah Nusanet menghadirkan solusi jaringan internet yang unggul dengan Speed, Stability, Secure plus Support 24 jam. Pastikan kamu memilih layanan terbaik hanya dari Nusanet!